Monday, December 26, 2016

Jenis-Jenis Batu Akik Asal Aceh

Aceh merupakan salah satu provinsi yang kaya akan kekayaan alam, termasuk kekayaan berupa batuan. Data Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Aceh, saat ini setidaknya ada 13 jenis batu mulia yang sudah ditemukan.

Batu-batuan mulia tersebar di seluruh Aceh mulai dari wilayah barat, tengah, hingga wilayah paling timur Aceh tulisSerambiAceh pada Sabtu (21/2).

Bebarapa batu mulia yang berasal dari Aceh antara lain Giok Aceh yang daerah sebarannya antara lain Nagan Raya, Aceh Barat Daya dan Aceh Tengah. Giok Aceh juga memiliki nama dagang black jade, giok solar, bio solar atau kumbang jati.

Selain itu juga terdapat batu akik Sungai Dareh yang berasal dari Nagan Raya dan Aceh Tengah.

Batu mulia lainnya yang berasal dari Aceh adalah Agate yang memiliki nama dagang Cempaka madu, sulaiman kurung yang ditemukan di Aceh Jaya.

Di Aceh Jaya selain Agate juga terdapat Kalsedon yang memiliki nama dagang kecubung tanduk, kecubung teh atau lavender. Selain itu juga terdapat Kayu Terkersik atau fosil kayu serta Opal atau biasa disebut Kalimaya;

Batu akik lainnya adalah Kristal Kuarsa yang berasal dari Aceh Selatan; Krisopras berasal dari Aceh Besar; Obsidianyang berasal dari Aceh Tengah; Jasper dari Aceh Besar dan Pidie; Chert, yang disebut juga Panca Warna atau Bandar Dareh yang berasal dari Aceh Besar dan Pidie; Serta Peridotit yang berasal dari Nagan Raya.

Jenis-jenis batuan tersebut baru yang terdata, tetapi tidak menutup kemungkinan di masa nanti akan semakin banyak ditemukan jenis batu mulia lainnya.

“Di Aceh, kebanyakan mineral yang terbentuk adalah mineral batu mulia. Mineral ini langka,” tambah Sugeng Jarot,
Ahli Geologi Senior Distamben Aceh.

Meski Aceh kaya akan potensi batu mulia, Kadistamben Aceh mengingatkan bahwa eksploitasi secara besar-besaran juga akan berdampak tidak baik bagi lingkungan, karena berpotensi menimbulkan bencana geologi.

Artis-V.blogspot.com

No comments:

Post a Comment